Naik Tipe B, Pelayanan RSUD Kendari Semakin Meningkat

  • Bagikan
Direktur RSUD Kota Kendari dr. Sukirman (Foto: La Niati/SULTRAKINI.COM)
Direktur RSUD Kota Kendari dr. Sukirman (Foto: La Niati/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Berbagai upaya peningkatan yang terus dilakukan oleh manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Kendari membuahkan hasil, dengan beralih status dari Tipe C menjadi Tipe B.

Perubahan tipe ini secara langsung menunjukkan adanya peningkatan kualitas dan mutu layanan yang diberikan RSUD Kendari kepada masyarakat. Dalam artian, pelayanan meningkat satu tahap lebih baik dari sebelumnya.

Direktur RSUD Kota Kendari, dr. Sukirman mengatakan, RSUD Kendari naik tipe B berdasarkan verifikasi dari Kemenkes, Dinas Kesehatan Sultra dan Dinas Kesehatan Kota Kendari.

“Tipe B yang keluarkan Provinsi, atas persetujuan dan rekomendasi Kemenkes, jadi ada tim verifikasi dari Kementrian yang turun dan itu sudah dilakukan,” ujarnya, Selasa (20 September 2022).

Dikatakannya, yang menjadi syarat utama yang telah dipenuhi adalah mempunyai lebih dari 200 tempat tidur. Sementara tempat tidur di RSUD Kota Kendari saat ini sudah lebih dari 200 tempat tidur.

Selain itu, tenaga kesehatan dan perawat yang jumlahnya semakin banyak, khususnya dokter spesialis dan dokter sub spesialis, diantaranya dokter spesialis neurologi, ortopedi, dokter jiwa.

“RSUD Kendari saat ini sudah lebih dari 12 dokter spesialis, 215 tempat tidur pasien,” jelas Sukirman.

Dengan naiknya status ini kata Sukirman, maka secara otomatis jabatan Direktur RSUD Kota Kendari, akan dijabat oleh eselon II B atau Pejabat Tinggi Pratama.

“Jadi sekarang direkturnya harus sudah dijabatan eselon II B, pejabat tinggi pratama, sekarang sementara tes, nanti Pak Wali yang tentukan,” urainya.

Ia pun berharap dengan kenaikan status dari tipe C ke tipe B ini, pelayanan di RSUD Kota Kendari tersebut semakin baik dan terus meningkat.

“Tentu pelayanan semakin meningkat, karena dari segi fasilitas kita semakin meningkat, jumlah tempat tidur semakin banyak, dokter spesialis semakin banyak dan kemudian perhatian pemerintah pusat juga jauh lebih tinggi lagi dibanding dengan tipe C,” tutupnya. (C)

Laporan: La Niati
Editor: Hasrul Tamrin

  • Bagikan