Presma UHO Berharap Civitas Akademika Tetap Jaga Kondusifitas Kampus pada Musim Politik

  • Bagikan
Presiden Mahasiswa Universitas Halu Oleo, Abdullah Alhayad Arafah. (Foto: Riswan/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Presiden Mahasiswa (Presma) Universitas Halu Oleo (UHO) Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Abdullah Alhayad Arafah berharap dan mengingatkan agar seluruh Civitas Akademika UHO tetap menjaga kondusifitas kampus pada musim politik saat ini.

Pasalnya, menurut dia, kampus UHO merupakan salah satu kampus tertua dan terbesar di Sulawesi Tenggara (Sultra), tak sedikit prestasi dan gesekan yang mengakibatkan konflik turut mewarnai perkembangan universitas yang memiliki mahasiswa terbanyak se- Sultra ini.

“UHO seringkali turut andil dalam isu-isu daerah hingga nasional. Pergesekan isu ini pun seringkali menjadi bumerang tersendiri bagi nama baik kampus dan mahasiswa,” ucapnya, Minggu (29 Desember 23) kemarin.

Abdullah Alhayad meminta, agar para masyarakat civitas akademika UHO senantiasa menjaga kondusifitas kampus tercinta.

Dimatanya, UHO saat ini dalam kondisi yang aman dan damai tanpa adanya gesekan politik yang dapat merusak Kamtibmas kampus. Olehnya itu, Ia mengingatkan agar kondisi ini bisa tetap dijaga dengan baik oleh semua elemen kampus. Namun tetap selalu berhati-hati, karena kondisi seperti ini berpotensi dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang dapat merusak citra universitas.

“Saat ini kampus kami aman-aman saja, tetapi tidak menutup kemungkinan kita juga lengah karena kejahatan bisa hadir karena adanya kesempatan,” jelas Abdullah.

Dirinya juga mengimbau kepada seluruh mahasiswa agar jangan mudah terprovokasi. Sama seperti persoalan konflik dua fakultas yang lalu, akibat ditengarai oleh oknum yang memiliki kepentingan individu untuk memecah belah kampus.

“Marilah kita bersama-sama berdiskusi, berkoordinasi, baik antra individu maupun antara kelembagaan,” ujarnya.

Ia pula mengingatkan kepada mahasiswa, jangan mudah percaya orang lain, pasalnya UHO memasuki masa pembayaran UKT. Banyak calo pembayaran yang seringkali merugikan mahasiswa.

“Jangan mudah percaya orang kecuali keluarga, banyak calo utamanya pada musim pembayaran UKT, mahasiswa mesti berfikir kritis dan jangan mudah terpengaruh,” pungkasnya. (C)


Laporan: Riswan
Editor: Hasrul Tamrin

  • Bagikan