Benarkah Merokok Menyebabkan Mandul?

  • Bagikan
Ilustrasi (Foto: Wa Ode Ria Ika Hasana/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: Merokok merupakan kebiasaan buruk yang dapat menimbulkan masalah kesehatan. Dari banyaknya masalah kesehatan yang terjadi akibat merokok, salah satu yang menjadi perhatian utama adalah gangguan reproduksi. Namun, benarkah merokok dapat menurunkan kualitas sperma?

Dilansir dari berbagai sumber, merokok dapat menurunkan kualitas sperma dan volumenya. Seorang perokok aktif memiliki sedikit jumlah sperma jika dibandingkan dengan yang tidak merokok sama sekali.

Kandungan bahan kimia yang terdapat pada rokok seperti tar dan nikotin, berpotensi masuk kedalam aliran darah kemudian meracuni air mani sehingga kualitas sperma menurun.

Selain itu, penelitian menemukan bahwa kosentrasi sperma perokok turun sebanyak 23 persen, 13 persen sperma bergerak lebih lambat dan bentuk sperma yang tidak normal lebih banyak jumlahnya.

Penurunan kualitas ini menyebabkan sperma sulit untuk membuahi sel telur, sehingga menyebabkan ketidaksuburan dan memperkecil terjadinya kehamilan. Hal ini karena sperma kekurangan protein penting.

Perlu diketahui, sel sperma manusia membawa dua protein kecil yang disebut protamin 1 dan protamin 2. Pada perokok, berpotensi mengalami ketidakseimbangan pada kedua protein tersebut. Jika hal itu terjadi, maka risiko terjadinya kerusakan DNA semakin besar.

Jika DNA ini rusak maka berbanding lurus dengan kerusakan sel sperma. Ketika pria mengeluarkan sperma yang rusak saat ejakulasi, maka proses pembuahan akan sulit berhasil.

Buruknya kualitas sperma memang tidak menandakan mandul, namun jika sperma hanya sedikit dan memiliki kualitas yang buruk maka akan lebih sulit untuk membuahi sel telur. Meski hubungan rokok dengan kemandulan masih perlu dilakukan penelitian lebih lanjut, tetapi dapat meningkatkan risiko terjadinya disfungsi ereksi. (C)

(Baca Juga: Ingin Berhenti Merokok? Coba 5 Cara Ini)

Laporan: Tian
Editor: Feni Sul Fianah

  • Bagikan